Powered by Blogger.

Flawless Chen

Just a vintage gal suffering from the Golden Age syndrome

Flawless Chen

Just a vintage gal suffering from the Golden Age syndrome

instagram facebook twitter



There's a Yin for every Yang. You can’t have positive feelings without the negative. Simply being positive implies that there’s a negative.

Matahari dan Bulan dalam diri. Matahari muungkin bisa melambangkan ego dalam diri kita. Representasi dari ekspresi, sikap dan cara kita menjalani hidup. Waktu dimana kita merasa sangat bersemangat dan penuh energi. Anggap saja matahari menjadi dasar bagaimana kita bertindak ketika benar-benar merasa hidup. Bulan, di sisi lain menjadi simbol atau kondisi emosional kita sebagai manusia. Kondisi di mana kita membutuhkan perasaan aman dan terpenuhi. 

Sebagai manusia, kita memang terhubung secara berbeda. Tapi kita semua memiliki kedua sisi itu. Kita semua tidak sempurna, jauh dari lubuk hati yang terdalam, kita semua sadar betul akan hal itu. Selalu ada kelemahan, kekurangan dan perbandingan dalam diri. 

Dan belakangan ini memang terasa sangat melelahkan.
Ada titik dimana saya mulai bertanya pada diri sendiri, mengapa saya merasa seperti ini? Ada saat-saat dimana saya tidak ingin melakukan apapun dan merasakan rasa sepi yang mungkin sangat sulit untuk saya jelaskan dengan kata-kata. Ada saat-saat saya terdiam di ujung kamar, merenung dan memikirkan mengapa saya merasa kesepian bahkan ketika dikelilingi oleh orang-orang yang sangat menyayangiku. 

People rarely display their fragile side, but people are sad and lonely too sometimes. Terutama jika kalian menggunakan social media sebagai patokan. Instagram dan media sosial lainnya adalah sebuah halaman yang dikelola sendiri, sebuah moodboard dimana semua orang berada dalam kondisi terbaik mereka. Not everyone you meet is always happy and positive. 

And you know what, that's okay. No one should feel bad about struggling. About feeling lonely  and wanting companionship. Tidak seorangpun seharusnya merasa bersalah karena merasa cemas dan takut setengah mati. Tentang merasa sedih ataupun berada dalam situasi yang tidak menyenangkan. Tidak seorangpun harus merasa buruk karena ingin memposting sesuatu yang tidak sempurna di media sosial. Apapun yang dapat membantu pertumbuhan hati manusia dan tidak menyakiti siapapun dalam prosesnya, just put all of it out there. 


Love, Ita
MY INSTAGRAM
Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Hello!

Untuk postingan kali ini, aku akan me-review produk dari Avene, yaitu Avene Hydrance Aqua Cream in Gel. Project review ini aku dapatkan dari Clozette Indonesia yang bekerja sama dengan Avene. Sebenarnya daridulu selalu penasaran sama brand ini dan seneng banget akhirnya dapet kesempatan mereview salah satu produknya kali ini.


Sebelum mulai mereview, ada baiknya kita kenalan dulu yuk sama produknya. Avene Hydrance Aqua Cream in Gel ini merupakan pelembab yang memiliki tekstur ringan seperti gel namun dapat menghidrasi maksimal seperti cream. Produk ini berfungsi untuk menangkan dan menghidrasi kulit dalam jangka waktu lama. Selain itu, Avene Hydrance Aqua Cream in Gel ini juga memberikan efek matte pada wajah, menangkal polusi, dan radikal bebas.

Packaging:
Kemasannya terbuat dari wadah berbahan seperti plastik namun kokoh dan didominasi oleh warna putih. Desain kemasannya simpel namun tetap classy. Ohya, dalam setiap kemasannya juga berisi spatula yang bisa kita gunakan untuk mengambil produknya agar tetap higenis.





Tekstur & Scent:
Tektur dari produk ini berbentuk gel yang super ringan dan terasa sangat melembabkan. Sangat mudah meresap di kulit. Aromanya juga sangat menyegarkan. Aku pribadi suka dengan aromanya, ringan dan tidak bikin pusing.





Cara Penggunaan:
Produk ini dapat digunakan setelah wajah dalam keadaan bersih. Gunakan pada pagi dan malam hari sebagai pelembab.


Review Pemakaian:

Aku sudah mencoba produk ini selama hampir 2 minggu dan sejauh ini sangat  senang dengan hasilnya. Another good point, ternyata produk ini juga paraben free loh. Yay! Hanya perlu mengoleskan sedikit saja (mungkin sebesar biji jagung) sudah cukup untuk seluruh wajah. A little goes a long way.

Ada sensasi dingin yang menyegarkan juga ketika diaplikasikan di kulit. Tidak terasa berat atau lengket sama sekali. Saat di aplikasikan juga produk ini memberikan efek matte di wajah. Kalau kalian memiliki tipe kulit yang super kering seperti aku, produk ini benar-benar bisa jadi teman baik untuk kulit kering kalian karena ini benar-benar memberikan semua hidrasi yang dibutuhkan kulit. Kebetulan belakangan ini kondisi kulitku lagi parah banget; super kering, kusam dan dehidrasi jadi kalau pakai makeup suka crack dan tidak menempel sempurna. Produk ini benar-benar terasa melembabkan dan membuat kulitku terasa kenyal, lembut dan terhidrasi seharian.

Aku menggunakan ini pagi dan malam hari sebagai pelembab. Untuk teksturnya terlihat thick tapi ketika diaplikasikan di kulit terasa sangat ringan dan mudah menyerap. A decent moisturizer for everyday! Aku juga coba menggunakan ini di bawah mata sebagai eye cream sebelum makeup, dan ternyata tidak crack sama sekali ketika ditimpa makeup. Poin penting lainnya, krim ini sama sekali tidak menyebabkan breakout, padahal kulitku termasuk tipe yang super sensitif dengan skincare. Two thumbs up! 

Untuk info lebih lanjutnya kalian bisa kunjungi instagram Avene di @eauthermaleaveneindonesia dan untuk update informasi mengenai trend fashion, beauty dan lifestyle terkini kalian juga bisa follow instagram Clozette Indonesia di @clozetteid

Sekian dulu review kali ini. Semoga bermanfaat ya.

Love,
Ita
MY INSTAGRAM 


Share
Tweet
Pin
Share
No comments

Hello!

Untuk postingan kali ini, aku akan mereview eye cream produk dari salah satu local brand favorite hampir sebagian besar perempuan Indonesia, Avoskin.
Nah, sebelum mulai mereview ada baiknya aku cerita dulu mengenai kondisi kulit disekitar mataku dulu ya. Kalau kalian kenal aku pasti tau banget deh permasalahan utama yang daridulu aku alami : Mata panda, mata lelah, kulit di sekitar mata tampak tidak sehat. Yep, kondisinya memang lumayan parah karena aku udah lama banget insomnia alias susah tidur (kalau nggak salah sudah hampir 7 tahun), tidur kadang cuma 5-4 jam doang sehari. Hal itu diperparah lagi beberapa bulan belakangan ini karena aku lagi sibuk-sibuknya menyusun skripsi, jadi sudah dipastikan rajin begadang dan stres hehe.

Bicara soal kondisi kulit sekitar mata, biasanya kalau mata panda sih masih bearable ya karena bisa di tutupin pake concealer, tapi kalau sudah kelelahan dan sering banget begadang pasti timbul garis-garis halus alias kerutan di sekitar mata, dan ini bener-bener ganggu banget. Kalau mata sudah tampak lelah dan tidak sehat otomatis wajah pasti jadi terihat kurang segar kan?

Untuk mengatasi kondisi itu, daridulu aku selalu taruh perhatian lebih untuk produk perawatan kulit di sekitar mata. Aku selalu excited cari tau produk-produk eye cream yang benar-benar recommended untuk mengatasi sekaligus merawat area kulit disekitar mata. Sampai akhirnya ketemu sama Avoskin Intensive Nourishing Eye Cream ini. Aku jadi makin penasaran untuk coba produk ini ketika tau kalau Avoskin Nourishing Eye Cream ini  dinobatkan sebagai 'BEST EYE CREAM FD BEAUTY AWARDS 2018’ loh.


Langsung aja kita bahas produknya yuk!

Jadi Avoskin Intensive Nourishing Eye Cream ini adalah krim mata yang mampu mengurangi lingkar hitam, kantung mata, serta menjaga area kontur mata agar terlihat sehat dan lembap. Produk ini juga diperkaya dengan ekstrak kopi, lidah buaya, ekstrak mentimun, ekstrak bengkuang, ekstrak kacang macadamia, algae extract, triethanolamine, anthemis nobilis flower oil, tea tree oils, ekstrak
anggur, serta kojic acid. Krim mata ini dapat mengurangi dampak lelah pada mata dan membantu mewujudkan mata yang indah dan segar.

Ingredients: 

Aqua, Ethylhexyl Olivate, Peg-4 Olivate, Phytosteryl/Octyldodecyl Lauroyl Glutamate, Tocopherol, Aloe Barbadensis Leaf Extract, Cucumis Sativus (Cucumber) Fruit Extract, Collagen, Acrylates/Acrylamide Copolymer, Phenoxyethanol, Mineral Oil, Pachyrrhizus Erosus Root Extract, Peg-12 Dimethicone, Coffea Arabica Seed Powder, Macadamia Ternifolia Nut Oil, Algae Extract, Triethanolamine, Anthemis Nobilis Flower Oil, Tea Tree (Melaleuca Alternifolia) Oil, Hyaluronic Acid, Vitis Vinifera (Grape) Seed Oil, Kojic Acid, Polysorbate 85.

Untuk packagingnya, aku personally suka banget. Ukurannya 10g, sangat mudah dibawa kemana-mana terutama saat travelling. Dikemas dengan wadah berbahan seperti kaca yang kokoh berwarna coklat. Super simple tapi tetap terlihat classy. Pada boxnya juga tertera dengan lengkap keterangan produk seperti cara penggunaan, manfaat dari produknya, ingredients, barcode serta tanggal best before. Aku lihat ada stiker hologramnya juga, jadi semakin menjamin kualitas produknya.




Sedangkan untuk teksturnya, eye cream ini agak unik menurutku. Teksturnya creamy tapi agak sedikit cair juga, seperti cream dan minyak/airnya terpisah. Eh? Tapi ternyata memang begitu adanya hehe. Untuk aromanya aku pribadi suka. Wanginya enak dan tidak mengganggu sama sekali atau bikin pusing. Seperti campuran aroma manis atau kopi ya..




Untuk cara pemakaiannya juga simple, aplikasikan dengan lembut di sekitar kontur mata dengan jari manis dan tepuk secara lembut untuk meningkatkan penyerapan. Ohya, setelah produk dibuka, sebaiknya produk disimpan dalam kulkas ya agar kualitas produk terjaga lebih lama dan produk bisa digunakan maksimal hingga 6 bulan setelah dibuka.

Nah, setelah hampir 2 minggu menggunakan eye cream ini saatnya kita bahas 'honest review' nya.. Menurutku tekstur dari eye cream ini agak thick tapi ternyata ketika diaplikasikan di area sekitar mata sangat cepat meresap dan terasa sangat melembabkan. Jadi meskipun teksturnya creamy dan agak thick, eye cream ini sangat mudah dibaurkan dan tidak lengket sama sekali. Setelah 2 minggu pemakaian, aku merasa lingkar gelap di bawah mata lumayan berkurang meskipun belum terlihat signifikan. Tapi aku merasa mata terlihat jauh lebih segar dan tidak sayu atau terlihat kelelahan seperti sebelumnya. Kalau kalian perhatikan foto before dan after di bawah, perubahan yang paling aku rasakan itu di garis halus dan bintik-bintik di sekitar mataku mulai berkurang plus kulit area di sekitar mata terasa sangat lembab.


Jadi so far aku betah banget pakai eye cream ini dan ngga sabar untuk melihat hasilnya lagi setelah pemakaian rutin kedepannya. Another good point, aku coba gunakan eye cream ini sebelum pakai makeup dan ternyata hasilnya tidak crack sama sekali saat ditumpuk dengan bb cream ataupun foundation loh! Jadi sejauh ini aku bisa katakan kalau eye cream ini merupakan salah satu investasi penting untuk area mata kita. Dan pastinya harus kalian imbangi dengan pola makan dan tidur yang mendukung juga ya.

Untuk harga dari produk ini yaitu Rp. 149.000,- dan bisa dibeli di  www.avoskinbeauty.com maupun reseller resmi Avoskin yaitu Avo Store yang ada di Shopee, Tokopedia dan Instagram.

Sekian dulu review kali ini. Semoga bermanfaat ya.

Love,
Ita
MY INSTAGRAM


Share
Tweet
Pin
Share
No comments


You,
Yes you...
A man with very beautiful eyes

Why my heart is pounding
faster than usual?
When I only see you from a clear screen

We don't know each other
Or even met
But my soul seems to know you
For a long time

Thousands of scenarios in my head
But I'm just a clumsy little girl
Too scared to say "hi"

You might not realize it until the end
And that's okay

But if fate is on our side
I hope there is an opportunity for us
To cross each other path
(I hope so)

Until then,
Let me admire you from a thousand miles away

- Ita Chen


Share
Tweet
Pin
Share
No comments


I'm not the only one
I know
But let me tell you how it feels
Feeling stuck in the middle of nowhere

What will I be?
Will I succeed?
Will I make those two beautiful souls proud?
And most importantly,
Will I make myself proud? 

I don't know..
Still, I don't know

Life...
I didn't ask for an instant road
But if I can ask you something
Please show me the way

- Ita Chen



Share
Tweet
Pin
Share
No comments

This past year has been hands down one of the hardest ones and has left the biggest impact on my life. Allow me to share with you some things I've learned.. 

Sometimes love disappears without a proper reason why

Mungkin akan terasa lebih mudah jika kita melihat ke belakang dan membayangkan betapa indahnya jika seharusnya begini, jika seharusnya begitu dan begitu seterusnya. Tapi tidak, tidak akan pernah terjadi dan kita harus menerimanya. Sangat tidak mudah untuk melepaskan sesuatu yang tidak siap kita lepaskan, tapi ketika saya akhirnya berhasil melakukannya, saya bisa merasakan beban berat itu meninggalkan tubuh saya and I felt this incredible sense of calm. Ya, saya sudah berdamai dengan masa lalu dan saya bahagia untuk semua hal yang telah terjadi.

My happiness doesn't depend on other people, I learned how to depend on myself

Sebagai seseorang yang telah menggantungkan kebahagian selama 6 tahun lebih pada orang lain, ini adalah pelajaran yang sangat sulit untuk saya pelajari. Ada banyak momen di tahun-tahun sebelumnya dimana saya mengabaikan potensi yang saya miliki. Saya benar-benar tidak bisa melihat dan memahaminya pada titik waktu tertentu. Saya berusaha dengan sangat keras untuk membangun kehidupan ini dan lebih mencintai diri saya sendiri. Kita tidak akan pernah benar-benar bahagia jika mengandalkan orang lain untuk itu. Pada akhirnya, semua itu bergantung pada diri sendiri. Di tahun ini saya berhasil menjadi penyelamat untuk diri sendiri dan menuntun diri ini keluar dari jalan gelap.

Don't be so hard on your self

Tahun ini saya belajar, tidak semua hal dalam hidup ini dapat berjalan sesuai rencana yang sudah kita tuliskan dengan sangat detail. And that's totally okay. Kita datang kesini untuk mempelajari sesuatu dan berkembang. Ada banyak sekali hal yang tidak sesuai rencana awal terjadi, dan mungkin saya sudah hampir gila melaluinya. Ada banyak pertanyaan di awal, kenapa saya harus melewati semua ini, kenapa ketika saya sepertinya sudah berusaha 10x lipat lebih besar dibandingkan orang lain tapi keadaan membalikkannya dan saya harus jatuh berkali-kali. Pasangan, studi, kesehatan, rasanya seperti benang kusut. But I'm glad I didn't give up. 

It's time for self-discovery

Saya telah belajar banyak hal tentang diri saya tahun ini, and caught a glimse of what being an adult is like. Sepanjang semua jejak kesengsaraan, sangat senang ketika saya akhirnya belajar menjadi pribadi yang mandiri dan menerima semua sisi dalam diri ini, both the calm and the chaos, the sun and the moon. Rasanya seperti menemukan cahaya dalam lorong gelap. Hidup ini mengajarkan saya segala kerugian yang saya rasakan merupakan sebuah batu loncatan menuju sesuatu yang lebih besar. Ketika satu pintu tertutup, akhirnya ada pintu lain yang lebih terang terbuka untuk saya. Saya akhirnya belajar melihat potensi tanpa batas di akhir cerita. I learn to love the person that I am and slowly growing into.

I find joy in positive interactions

Tahun ini mungkin akhirnya saya berhasil melihat teman-teman dan keluarga yang selalu berusaha menjangkau dan setia berada di sisi saya ketika berada di titik terendah, untuk itu saya sangat berterima kasih. Terima kasih telah menunjukkan cinta dan dukungan tiada akhir, terima kasih telah membuat saya melihat bahwa masih ada cinta kasih yang tulus dan tidak akan meninggalkan saya.

Change may be painful but it’s often necessary

Dulu, saya sangat takut bagaimana jika segala sesuatunya tidak akan pernah sama. Tapi sekarang, saya akhirnya melihat setiap persimpangan jalan dan perubahan arah dari rute awal merupakan permulaan baru yang saya butuhkan. Bahwa ketika segala sesuatunya berakhir dan berubah, tidak ada alasan lagi untuk khawatir dan takut bahwa hidup ini akan semakin memburuk. Namun sebaliknya, ada peluang dan jalan baru untuk dilalui. Lebih baik mengumpulkan keberanian untuk bangkit dan melalui semua jalanan asing itu daripada terjebak pada keadaan dan masa lalu. Lebih baik berusaha keras untuk terus berjalan maju daripada terjebak dalam penyesalan dan selamanya bertanya-tanya "bagaimana jika..."


2018, you let me understand that everything happens for a reason and it is the lessons of yesterday that build me to the strong and determined individual I am today.

Until next time,
Ita 
MY INSTAGRAM






Share
Tweet
Pin
Share
No comments


One day she was a princess
Who lived in a colourful candy world
But now she’s alone
Begging and shouting for help
Lost and tired
In a city called “Rock Bottom”

She has to go back
But sharp words from an ugly heart
broke her wings into million pieces

Until a sparkling star comes
in the darkest of the night

Now that she's a grown-up
You can see her from the ground
A little girl with big steel wings
Fly above the sky
Without fear of failing
Because she knows how it feels to live in a blessed place called
“Rock Bottom”


-Ita Chen
Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Older Posts

It's Me!

My photo
Ita Chen
View my complete profile

Hi There! I'm Ita

A vintage soul who happened to be a Fashion and Beauty Blogger. I dedicate my blog for class and elegance. I touch on often taboo or touchy things like mental issue, suicide, etc. Those might be someone's reality and I share my work because I want to be a voice for other people, so they know they're not alone. For any inquiries/collab please contact me through my social media or email gita.saraswati28@gmail.com

Follow Me

SUBSCRIBE NEWLETTER

Total Pageviews

recent posts

Blog Archive

  • ▼  2019 (5)
    • ▼  February (1)
      • Embrace The Reality Of Who I Am: The Sun & The Moo...
    • ►  January (4)
  • ►  2018 (22)
    • ►  December (2)
    • ►  November (3)
    • ►  October (1)
    • ►  September (1)
    • ►  July (2)
    • ►  June (4)
    • ►  May (2)
    • ►  April (1)
    • ►  March (1)
    • ►  February (2)
    • ►  January (3)
  • ►  2017 (43)
    • ►  December (2)
    • ►  November (3)
    • ►  October (5)
    • ►  September (4)
    • ►  August (3)
    • ►  July (3)
    • ►  June (5)
    • ►  May (3)
    • ►  April (4)
    • ►  March (3)
    • ►  February (2)
    • ►  January (6)
  • ►  2016 (12)
    • ►  December (5)
    • ►  November (7)

Ambassador For Clozette Indonesia

Ambassador For Clozette Indonesia

Content Writer For Whatwelike

Content Writer For Whatwelike

Charis Celeb

Charis Celeb

My Achievements

My Achievements
Guest Star On Qubicle NET TV

Cosmo Girl Magazine

Cosmo Girl Magazine

GADIS Magazine Annual Edition

GADIS Magazine Annual Edition

Featured Article On Gogirl Magz

Featured Article On Gogirl Magz

Featured Article On Qubicle

Featured Article On Qubicle
latest posts

Created with by BeautyTemplates | Distributed by Gooyaabi Templates